11 Februari 2012

Olimpiade Sains Nasional 2012

Olimpiade Sains Nasional 2012 sudah di depan mata, saatnya tunjukan kemampuanmu dan membuktikan memang kamu layak menjadi yang terbaik. Memang harus ditunjang dengan usaha dan belajar keras. Namun itu semua bukanlah tujuan utama, memupuk rasa persaingan dan berkompetisi secara sehat sejak dini akan membangun percaya diri dan rasa kebanggaan akan usaha dan jeripayah.
Olimpiade Sains Nasional adalah ajang berkompetisi dalam bidang sains bagi para siswa pada jenjang SD, SMP, dan SMA di Indonesia. Siswa yang mengikuti Olimpiade Sains Nasional adalah siswa yang telah lolos seleksi tingkat kabupaten dan propinsi dan karenanya adalah siswa-siswa terbaik dari provinsinya masing-masing.
Pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional ini didasarkan pada kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade Fisika Internasional (IPhO - International Physics Olympiad) yang diselenggarakan di Bali pada tahun 2002.
Olimpiade Sains Nasional diadakan setiap tahun di kota yang berbeda-beda. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian seleksi untuk mendapatkan siswa-siswi terbaik dari seluruh Indonesia yang akan dibimbing lebih lanjut oleh tim bidang kompetisi masing-masing dan akan diikutsertakan pada olimpiade-olimpiade tingkat internasional.
1.      Jenjang SD: Matematika dan IPA
2.      Jenjang SMP: Matematika, Fisika, Biologi, dan pada tahun 2008 ditambahkan bidang baru yaitu Astronomi, tetapi pada tahun 2009, bidang Astronomi ditiadakan kembali. Tahun 2010 ditambahkan bidang baru yaitu IPS
3.      Jenjang SMA: Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Astronomi, Komputer, Ekonomi, dan pada tahun 2008 ditambahkan bidang baru yaitu Kebumian

Olimpiade Sains Nasional (OSN) adalah ranah paling kompetitif dan bergengsi diantara lomba-lomba atau olimpiade yang lain. Hampir semua sekolah ambil bagian dalam kegiatan ini, mulai dari sekolah swasta ataupun sekolah negeri.
Olimpiade Sains Nasional ini dimulai dari seleksi kabupaten atau kota serempak diseluruh nusantara. Kemudian dari semua peserta akan diambil 3 peringkat terbaik tiap kabupaten/kota yang akan melaju ke babak berikutnya yaitu di level tingkat Provinsi. Sekedar info, peserta tidak dibatasi kuota setiap mata pelajaran (mapel), artinya setiap sekolah bisa mengirimkan hanya 1 mata pelajaran, tidak harus semua mapel mengirimkan peserta. Ini akan lebih baik, sebab biasanya sekolah-sekolah tertentu memiliki andalan mapel masing-masing. Tipe soal di tingkat ini juga belum begitu pelik dan rumit, bisa dipastikan berdasarkan silabus olimpiade level soal setingkat dengan ujian nasional atau SNMPTN perguruan tinggi, jadi pada level ini cukuplah rasanya memperdalam soal-soal dari ujian nasional ataupun soal-soal dari SNMPTN. Tapi boleh juga mempelajari soal-soal dari pengembangan atau soal-soal dari Olimpiade berikutnya. Itu akan sangat membantu.
Di level Provinsi persaingan akan sangat ketat. Selain peserta merupakan siswa-siswa pilihan pemenang di level Kabupaten/Kota, namun juga diikuti dengan tingkat soal yang meningkat sangat drastis. Level ini soal bisa dipastikan 50%  analisis dan 50% adalah soal dasar SMA. Mengingat pengembangan soal yang sudah sedemikian tinggi, maka tak ayal persiapan yang lebih matang harus dilakukan. Siswa harus berani belajar diluar kebiasaan. Membaca buku-buku level universitas atau kuliah sangat disarankan. Semakin banyak materi yang dibaca, akan membantu siswa nantinya. Untuk level ini akan diambil rata-rata 5 besar tiap mata pelaran di tiap provinsi untuk maju ke tingkat Nasional. Namun untuk Jakarta dan Jawa Tengah, ada 7 kuota tiap mata pelajaran. Ini mengingat kualitas dan prestasi beberapa tahun terakhir yang selalu memuncaki perolehan medali OSN.
Di level selanjutnya, yaitu level Nasional persaingan akan sangat sengit dan mendebarkan. Pesaing merupakan andalan tiap provinsi. Siswa yang masuk ke level ini sudah banyak tawaran beasiswa dari Perguruan tinggi dalam maupun luar negeri, masa depan cerah tentunya, karena tidak perlu lagi berfikir keras tentang pelabuhan berikutnya, karena sudah banyak tawaran. Tinggal pilih ajah…he4. Di level ini 75% soal merupakan soal-soal analisis dan bahkan merupakan soal-soal di level universitas, maka tak ayal jika bukan sembarang siswa bisa masuk ke level ini.
Pemenang dari level nasional akan mengikuti pelatnas selama kurang lebih 1 bulan, dan pastinya akan mendapatkan materi-materi dari ahli dibidangnya masing-masing untuk menghadapi IChO (International Chemistri Olimpiad).
Persiapkan diri anda dengan baik, ingat… “gagal mempersiapkan adalah menyiapkan sebuah kegagalan, kebaikan yang tidak tertata akan kalah dengan kejahatan yang teratata rapi” (Ali bin Abi Tholib RA)
Salam akademis…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silakan tinggalkan komentar anda, bila tidak memiliki akun, bisa menggunakan anonim...